Arabiyah Linnasyiin – Muhammad Ismail Shini adalah seorang tokoh penting dalam dunia pendidikan dan keagamaan di Indonesia. Beliau dikenal sebagai seorang ulama dan aktivis yang telah banyak berjasa dalam memajukan pendidikan Islam di Indonesia.
Muhammad Ismail Shini lahir pada tahun 1926 di Kampung Teluk, Kabupaten Aceh Besar. Beliau mulai menempuh pendidikan di Sekolah Rakyat pada usia 7 tahun dan kemudian melanjutkan ke Madrasah Ibtidaiyah dan Madrasah Tsanawiyah.
Setelah menyelesaikan pendidikan dasarnya, Muhammad Ismail Shini melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ar-Raniry, Banda Aceh. Di sana, beliau menempuh pendidikan tingkat Sarjana Muda dalam bidang Bahasa Arab.
Setelah menyelesaikan pendidikannya, Muhammad Ismail Shini menjadi dosen di IAIN Ar-Raniry dan mengajar di sana selama lebih dari 20 tahun. Selain itu, beliau juga menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik di IAIN tersebut.
Selain aktif di bidang pendidikan, Muhammad Ismail Shini juga merupakan seorang ulama yang banyak berjasa dalam memajukan keagamaan di Aceh. Beliau menjadi salah satu pendiri organisasi Himpunan Ulama dan Guru Agama Islam Aceh (HUGAIA) dan menjabat sebagai Ketua Umum organisasi tersebut.
Muhammad Ismail Shini juga banyak berjasa dalam pembentukan dan pengembangan lembaga pendidikan Islam di Aceh, seperti pendirian Madrasah Aliyah dan pondok pesantren. Beliau juga aktif dalam memberikan ceramah-ceramah agama dan penyebaran dakwah Islam di Aceh dan sekitarnya.
Selain itu, Muhammad Ismail Shini juga dikenal sebagai seorang penulis buku-buku keagamaan dan tafsir Al-Quran. Beberapa buku karyanya yang terkenal antara lain “Tafsir Al-Quran Al-Karim”, “Mengaji Al-Quran Al-Karim”, dan “Tata Bahasa Arab”.
Muhammad Ismail Shini meninggal dunia pada tahun 1995, tetapi warisannya dalam dunia pendidikan dan keagamaan masih terus dirasakan hingga saat ini. Beliau diakui sebagai sosok yang banyak berjasa dalam memajukan pendidikan dan keagamaan di Aceh dan Indonesia secara umum.
Dalam kesimpulannya, Muhammad Ismail Shini adalah sosok ulama dan aktivis yang banyak berjasa dalam memajukan pendidikan Islam di Indonesia. Selain aktif dalam bidang pendidikan, beliau juga aktif dalam kegiatan keagamaan dan dakwah Islam. Karya-karyanya dalam bidang penulisan buku keagamaan dan tafsir Al-Quran juga menjadi warisan penting yang masih dirasakan hingga saat ini.
Karyanya yang paling terkenal, “Tafsir Al-Quran Al-Karim”, telah menjadi bahan rujukan bagi para pengajar dan mahasiswa di bidang studi Al-Quran dan tafsir. Karya tulisnya yang lain, “Mengaji Al-Quran Al-Karim”, juga sangat populer dan telah digunakan sebagai bahan pelajaran di madrasah dan pesantren.
Selain itu, Muhammad Ismail Shini juga berkontribusi dalam pengembangan bahasa Arab di Indonesia. Beliau banyak menulis buku tentang tata bahasa Arab, di antaranya adalah “Tata Bahasa Arab” yang menjadi rujukan bagi para pelajar bahasa Arab.
Berkat peran serta dan kontribusinya yang besar dalam dunia pendidikan dan keagamaan, nama Muhammad Ismail Shini kini diabadikan dalam beberapa lembaga pendidikan Islam di Aceh. Salah satunya adalah Institut Agama Islam Muhammad Ismail Shini (IAIMIS) yang didirikan pada tahun 1996.
Melalui warisan yang ditinggalkannya, Muhammad Ismail Shini telah memberikan banyak pengaruh dan inspirasi bagi para ulama dan pengajar di Indonesia. Beliau merupakan sosok yang patut diapresiasi dan dihormati atas jasanya dalam memajukan pendidikan dan keagamaan di Indonesia.
Dalam rangka menghargai jasa-jasa Muhammad Ismail Shini, kita dapat mengikuti jejak beliau dalam berkontribusi dalam dunia pendidikan dan keagamaan di Indonesia. Kita dapat belajar dan mengembangkan pengetahuan serta keterampilan dalam bidang studi Al-Quran, bahasa Arab, dan keagamaan secara umum, sehingga kita dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan bangsa Indonesia.
Toko Kitab Arab Terlengkap : alfikar.com